Konawe Selatan, SastraNews.id – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1446 Hiriyah tahun 2025, Pemerintah daerah kabupaten Konawe Selatan (Konsel) resmi menetapkan besar zakat fitrah yang harus dibayarkan bagi masyarakat maupun ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan. Penetapan ini diputuskan melalui rapat bersama dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriah yang dilaksanakan di Kantor Bupati Konawe Selatan, lantai III Auditorium pada Senin (24/2/2025).
Rapat tersebut dipimpin langsung wakil bupati H. Wahyu Ade Pratama Imran, dan dihadiri Ketua DPRD Konsel Hamrin, anggota DPRD, Binmas Mangidi, serta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Bagian Kesra, Badan Amil Zakat Nasional Konsel, Camat, KUA se- kabupaten Konsel, PC NU, dan MUI Konsel.
Kepala Baznas Konsel Drs Abdul Hafid mengatakan, setelah digelarnya rapat bersama pemerintah ini, maka besaran nilai zakat fitrah telah ditetapkan dan mulai boleh dibayarkan per satu Ramadhan dan seterusnya. Adapun Jumlahnya telah disepakati bersama beras premium 3,5 liter per jiwa atau jika dirupiahkan menjadi Rp. 45.000. “Sedangkan untuk masyarakat yang mengkonsumsi beras medium Rp. 40.000 per jiwa dan untuk non beras Rp. 25. 000,” jelas Drs. Abdul Hafid.
Abdul Hafid menambahkan, khusus untuk warga yang mengalami sakit permanen dan atau kategori sakit pikun yang tidak bisa lagi melakukan ibadah puasa maka diwajibkan untuk membayar fidyah atau denda sebanyak Rp. 60.000 per jiwa per hari.
Sementara itu, Wakil Bupati H. Wahyu Ade Pratama Imran, SH memerintahkan kepada seluruh ASN dan non ASN atau PPPK lingkup Konawe Selatan baik yang berdomisili di Konsel maupun kota Kendari dan sekitarnya untuk membayar zakatnya melalui Baznas Konsel. “Ramadhan kali ini ASN harus membayar zakatnya di Konsel melalui Baznas,” tegas Wakil Bupati Wahyu Ade Pratama Imran, SH
Selain penetapan zakat, lanjut Wahyu rapat ini juga membahas stok dan harga pangan dan kebutuhan bahan pokok seperti beras, bawang, cabai, kacang kacangan daging sapi dan ayam serta telur. “Kita harus pastikan stok kebutuhan pangan jelang ramadhan baik dari jumlah dan harganya,”terangnya.
Wabup Wahyu menambahkan, khusus agenda syafari ramadhan ia masih menunggu kedatangan Bupati Irham Kalenggo dari mengikuti kegiatan Retreat Magelang Jawan Tengah. “Agenda syafari Ramadhan nanti menunggu pak Bupati tiba dari Retret dibahas dan yang pasti syafari itu nantinya akan bersama Anggota DPRD,” tandasnya. (Alwan/red)