Bombana, SastraNews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana berkomitmen mendorong kualitas sumber daya manusia (SDM) dan mutu bagi tenaga pengajar. Melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Pemkab Bombana tengah menyiapkan program beasiswa pendidikan S2 gratis bagi guru-guru terbaik, yang rencananya akan mulai dilaksanakan pada tahun depan.
Program ini menjadi salah satu langkah nyata dalam mendorong peningkatan kompetensi tenaga pendidik, sekaligus upaya mewujudkan pendidikan yang unggul dan berdaya saing di Kabupaten Bombana.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bombana, Ir. Asdar Darwis, ST., M.S.P., menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan skema agar setiap tahun sekitar 12 guru terbaik dari berbagai kecamatan, seperti Rumbia, Poleang, dan Kabaena, dapat melanjutkan pendidikan dari S1 ke S2 di universitas ternama.
“Rencananya, mulai tahun depan akan diupayakan agar setiap tahun ada guru-guru terbaik yang mendapat kesempatan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Program ini diharapkan menjadi motivasi dan penghargaan bagi para tenaga pendidik di Bombana,” jelas Asdar Darwis.
Asdar merinci perwakilan untuk masing-masing zona, mulai dari Rumbia, zona Poleang, maupun Zona Kabaena. Misalnya di tingkat SD, pihaknya akan merekrut 1 Orang guru laki-laki dan 1 Orang Guru Petempuan. Begitupula di Tingkat SMP akan dilakukan perekrutan masing-masing sepasang guru.

“Jadi untuk wilayah Kabaena akan ada perwakilan 4 Orang guru, termasukdi Rumbia dan Poleang. Semuanya berjumlah 12 Orang dan setiap tahun tenaga guru akan diberi kesempatan untuk lanjut S2,
Itu usulan saya untuk didorong ke PGRI, ” terang Asdar.
Langkah ini juga sejalan dengan semangat memperingati Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-80 yang dipusatkan di Kabupaten Bombana pada 5 November 2025. Kegiatan ini dihadiri ribuan guru dari 16 kabupaten/kota se-Sulawesi Tenggara dan menjadi momentum penting bagi daerah dalam meneguhkan peran guru sebagai pilar kemajuan pendidikan.
Pada kesempatan yang sama, perwakilan Dinas Pendidikan, Timpong Banah, menyampaikan harapannya agar organisasi PGRI semakin solid dan terus memperjuangkan aspirasi para guru di berbagai wilayah.
“Kami berharap ke depan PGRI semakin kuat menjadi wadah perjuangan para guru, baik di wilayah pelosok maupun perkotaan, terutama dalam peningkatan sumber daya dan kesejahteraan tenaga pendidik,” ujarnya.
Selain itu, Timpong juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, PGRI, dan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan program beasiswa ini dapat berjalan berkelanjutan dan memberikan dampak nyata bagi mutu pendidikan Bombana.

Berkat Perhatian dan Dukungan Bupati Bombana
Kepala Dinas Pendidikan menegaskan bahwa lahirnya berbagai program peningkatan kapasitas guru, termasuk rencana beasiswa S2 ini, tidak lepas dari perhatian besar Bupati Bombana terhadap dunia pendidikan.
“Ini semua berkat dukungan pimpinan, dalam hal ini Bapak Bupati, yang memberikan perhatian besar terhadap peringatan Hari Ulang Tahun PGRI dan Hari Guru Nasional. Beliau ingin memberikan tempat terbaik bagi para guru sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian mereka dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Bombana,” ujar Asdar Darwis.
Atas inisiatif langsung dari Bupati Bombana, pelaksanaan puncak peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-80 tahun ini juga dipusatkan di Bombana, sebagai bentuk penghormatan terhadap para pendidik yang telah mendedikasikan waktu dan tenaga untuk mencerdaskan generasi bangsa.
“Permintaan agar kegiatan ini dipusatkan di Bombana merupakan inisiatif langsung dari beliau, yang disampaikan kepada Ketua PGRI Kabupaten untuk dikomunikasikan dengan Ketua PGRI Provinsi,” tambahnya.
Dengan berbagai langkah konkret tersebut, Pemkab Bombana menegaskan komitmennya membangun pendidikan yang unggul, maju, dan berdaya saing, melalui peningkatan kualitas guru sebagai ujung tombak kemajuan daerah.
















