Bombana, Sastra News.co.id — Masyarakat Kabaena patut berbangga punya sosok pemimpin seperti Ir. Burhanuddin, penjabat (Pj) Bupati Bombana saat ini. Pasalnya selama puluhan tahun masyarakat yang mendiami pulau mungil yang ada di Kabupaten Bombana itu belum pernah menikmati listrik 24 jam. Kini, di tangan Pj Bupati dua periode ini, sukses meletakkan sejarah, dengan menerangi listrik 24 jam di pulau yang dihuni sekira 20 ribuan jiwa tersebut. Hal itu ditandai dengan kegiatan pelaksanaan Launching PLN Kabaena Terang 24 Jam yang berlangsung di kelurahan Sikeli Kecamatan Kabaena Barat, Minggu (5/11/2023).
Di kegiatan itu, Pj Bupati Bombana Ir. Burhanuddin mengungkapkan, upaya untuk mewujudkan listrik 24 jam di pulau Kabaena itu penuh dengan berbagai tantangan. “Namun semua berkat dukungan sejumlah pihak, dan do’a dari seluruh masyarakat pulau Kabaena akhirnya janji saya bisa tercapai, ” ungkapnya.
Keberhasilan menunaikan janji yang pernah di sampaikan saat pertama kali berkunjung di pulau yang disebut sebagai surga investasi itu juga tak lepas dari bantuan PT. PLN Persero wilayah Sulselbar.
Disisi lain, kata Kepala Dinas Sosial Provinsi Sultra ini, kesemua ini adalah bagian dari upaya mengejawantahkan program Presiden RI Joko Widodo terkait pencanangan Indonesia Terang.
“Karena kita sudah merdeka sejak 78 tahun, namun pulau Kabaena ini masih menggunakan daya aliran listrik kurang lebih 15 jam. Nah di hari yang bersejarah ini kita bisa launching PLN Kabaena terang 24 jam, ” imbuhnya.
Mantan kepala Dinas Bina Marga dan Sumber daya air Provinsi Sultra ini menjelaskan, sebelumnya kapasitas daya listrik di Pulau ini hanya berkapasitas 1.135 kilowatt, setelah adanya alokasi penambahan satu unit mesin berkapasitas 1 megawatt, sehingga total kapasitas yang terpasang sekarang sebesar 2.135 kilowatt.
Kemudian masih ada cadangan sekira 258 kilowatt. Sehingga kita berharap dengan menyala 24 jam itu bisa lebih leluasa, ” jelasnya.
Terkait dengan stok bahan bakar, sebelum Pemkab Bombana melakukan launching ini, pihakanya sudah berkomunikasi dengan pihak PLN bahwa BBM yang tersedia saat ini sekira 63.936 liter. Ini bisa bertahan untuk 11 hari dan akan berkelanjutan.
“Kami juga telah meminta pihak pertamina untuk selalu mendukung PLN di Kabaena ini dengan mensuplai BBM secara rutin. Saya meyakini PLN akan selalu memberikan pelayanan terbaik untuk memenuhi pasokan listrik di pulau Kabaena ini, “sebutnya.
Mantan Pj Bupati Konawe Kepulauan (Konkep) ini mengakui, jika masih ada wilayah di pulau Kabaena itu yang belum tersentuh sama sekali aliran listrik. Seperti halnya di Desa Lengora Pantai Kecamatan Kabaena Timur
“Namun itu karena memang akses jalan dan yang belum memadai. Akan tetapi ini kita akan memikirkan bagaimana semua desa pelosok bisa teraliri listrik, “pintanya.
Ia menambahkan, dengan menyala 24 jam listrik di pulau Kabaena itu, maka akan berdampak pada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat wilayah ini. Khususnya bagi masyarakat petani, maupun yang bergerak dibidang sektor lainnya.
“Itu semua akan ada multiplayer efek dengan adanya aliran listrik 24 jam tersebut, termasuk dalam upaya menurunkan angka kemiskinan, “tambahnya.
Untuk diketahui, kegiatan launching PLN Kabaena 24 jam itu dihadiri sejumlah unsur forkopimda Pemkab Bombana, perwakilan PT. PLN Persero wilayah Sulselbar, tokoh pemuda, tokoh masyarakat dan sejumlah warga di kecamatan itu. (Har)