Kendari, SastraNews.id – Pemerintah Provinsi melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry membuat program mudik gratis untuk masyarakat Sultra khususnya yang berasal dari Sultra kepulauan. Hal ini bentuk komitmen pemerintah dalam upaya menekan laju inflasi jelang pelaksanaan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) tahun 2025.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Muh. Rajulan mengungkapkan, pihaknya akan melaksanakan program mudik gratis penumpang dan kendaraan saat lebaran 2025 melalui pelabuhan Nusantara Kendari, Bau-bau dan Raha. Disisi lain juga ada mudik gratis yang di fasilitasi oleh ASDP untuk penyebrangan kapal feri yang di peruntukan kendaraan roda dua. “Program mudik gratis dengan bekerja sama ASDP ini sebagai upaya pemerintah dala mpengendalian inflasi apalagi menjelang hari besar keagamaan. Disisi lain juga sebagai upaya pemerintah dalam meringankan beban masyarakat Sultra. Khususnya bagi masyarakat yang hendak melakukan perjalanan atau mudik ke kampung halamannya masing-masing,”ungkapnya usai ditemui di Kantor Gubernur Sultra setelah mengikuti rapat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), pada Rabu (12/3/2025).
Kadishub Sultra lanjut menjelaskan, bahwa program mudik gratis ini pihaknya menargetkan untuk kuota sebanyak 4.000 orang yang akan melakukan mudik. Sementara untuk kuota kendaraan sebanyak 500 unit. Dari program mudi gratis yang disipakan itu, pihaknya memastikan tidak akan ada penambahan armada jelang mudik lebaran nati. “Untuk target kapal penumpang sebanyak 4.000 orang dan untuk feri targetnya 500 motor. Jadi tidak ada penambahan armada,” kata Rajulan kepada awak media.

Kemudian, Rajulan menambahkan, bawah sebagai syarat untuk mendapatkan tiket mudik gratis, calon penumpang terlebih dahulu melakukan pendaftaran secara online. Dan bagi para calon pemudik nanti diharuskan membawa fotokopi KTP atau kartu keluarga sebanyak dua lembar saat pengambilan tiket. “Sekarang masih dalam tahap pendaftaran dari tanggal 3 Maret 2025 sampai tanggal 17 Maret 2025, pendaftarannya melalui online, saat pelaksanaan mudik nanti dilakukan verifikasi ulang dengan membawa KTP, bayi dan anak-anak yang tidak punya KTP bisa pakai Kartu Keluarga,” tambahnya.
Sebelumnya, Gubernur Sultra, H. Andi Sumangerukka, telah mengintruksikan kepada sejumlah aparturnya dalam hal mengendalikan laju inflasi menjelang HBKN. Menurutnya untuk menekan inflasi harus dibutuhkan beberapa taktik dan manajemen strategi agar perencanaan untuk menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) dapat berjalan sesuai dengan skema yang sudah diatur. Diantaranya, melakukan pengecekan harga pangan utamanya beras, aneka cabai, aneka bawang, daging, dan telur ayam ras serta mempersiapkan barang penting lainnya. “Juga memastikan sarana transportasi untuk kelancaran distribusi kebutuhan pokok strategis dan barang penting, mengintensifkan intervensi pasar melalui Gerakan Pasar Murah dan Operasi Pasar, mengoptimalkan kerja sama dengan daerah pemasok guna mengantisipasi lonjakan permintaan terhadap komoditas tertentu,” ucap ASR.

Senada disampaikan Sekretaris Daerah, Drs. Asrun Lio, M.Hum., Ph.D. Ia mengatakan dalam rakor tersebut di ikut oleh beberapa narasumber diantaranya Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, dan Dinas Perhubungan. Kata dia, presentasi dari setiap narasumber bahwa dalam menghadapi HBKN para distributor memastikan stok barang kebutuhan masyarakat saat Ramadhan dan jelang Idhul Fitri terpenuhi. ” Termasuk dari masalah dukungan transportasi mudik lebaran, pihak Dishub telah mencanangkan program mudik gratis bagi masyarakat,” tambahnya. (red/adv)
Untuk diketahui, berikut adalah jadwal keberangkatan kapal mudik gratis jelang Hari Raya Idul Fitri yang disediakan oleh Dinas Perhubungan:
- 20 Maret 2025: Kendari – Raha, pukul 13:00 WITA
- 21: Maret 2025: Kendari – Baubau, pukul 13:00 WITA
- 4 April 2025: Kendari – Baubau, pukul 13:00 WITA
- 7 April 2025: Kendari – Raha, pukul 13:00 WITA
Penulis: Gusti Kahar