Kendari, SastraNews.id – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali melaksanakan orientasi pengenalan nilai dan etika bagi sejumlah pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) gelombang XIII angkatan LX, LXI, LXII, LXIII dan LXIV tahun 2025. Kegiatan pendidikan dan pengenalan etika ASN yang diinisiasi oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sultra ini dibuka oleh sekretaris daerah (Sekda) Provinsi Sultra, Drs. Asrun Lio.
Di kesempatan itu, jenderal ASN ini mengungkapkan, kegit orientasi ini adalah langkah percepatan penyesuaian diri bagi peserta PPPK sebagaimana yang telah diamanatkan oleh lembaga administrasi negara (LAN) nomor 15 Tahun 2020 tentang pelaksanaan pengembangan kompetensi tenaga PPPK. Dimana ini adalah langkah awal yang sangat penting bagi PPPK untuk memiliki tanggungjawab dan lebih profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang abdi negara.
Oleh karenanya, dalam orientasi ini peserta akan dibekali pengenalan etika dan nilai sebagai seorang ASN agar bisa mengetahui tupoksinya serta dapat mengimplementasikan core value ASN berakhlak. “Yakni berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif (Berakhlak) dan employed branding yakni bangga melayani bangsa,” ungkapnya.
Asrun Lio berharap kepada para peserta untuk mengikuti orientasi ini dengan baik dari berbagai materi pembekalan yang diberikan agar dapat diimplementasikan ditempat tugas masing-masing. “Semoga setelah mengikuti orientasi ini, para abdi negara khususnya tenaga PPPK dapat meningkatkan pelayanan masyarakat lebih maksimal. Saya juga ucapkan terimakasih kepada semua pihak, khususnya penyelenggara, maupun pemateri, para widiasuara yang ikut mendukung kegiatan ini. Semoga setelah ini bisa melahirkan ASN yang berdedikasi tinggi dan berintegritas dalam melayani masyarakat, “harapnya. (red)