Kendari, SastraNews.id – Kantor Pertolongan dan Pencarian (Basarnas) Kendari hitung seluruh jumlah data kecelakaan sepanjang tahun 2024 di Wilayah kerja KPP Kendari.
Kepala Kantor Pertolongan dan Pencarian (Basarnas) Kendari, Amiruddin, A.S mengatakan, jumlah keseluruhan kecelakaan yang terjadi pada tahun 2024 diwilayah kerja KKP Kendari mengalami kenaikan sebesar 9,46% apabila dibandingkan dengan Tahun 2023. Untuk di tahun 2024 ini, yang mendominasi kasus kecelakaan yaitu Kondisi Membahayakan Manusia karena pada tahun 2023 tercatat hanya 24 kasus, sementara di tahun 2024 terdapat sebanyak 40 kasus. Sementara itu, jumlah data kecelakaan pada kasus kecelakaan kapal mengalami penurunan sebesar 38,71%. “Sebelumnya sebanyak 43 kasus, di tahun 2024 tercatat sebanyak 31 kasus,” katanya. (30/12/2024).
Selanjutnya, Amiruddin merincikan data kecelakaan Periode 1 Januari – 30 Desember 2024, kecelakaan kapal 31 kasus, kondisi membahayakan manusia 40 Kasus, bencana 3 kasus dan kecelakaan pesawat udara 0, jadi total keseluruhan sebanyak 74 kasus. Kemudian korban jiwa yang selamat 509 orang, meninggal 26 Orang hilang 11 orang, total keseluruhan berjumlah 546 korban.
Kemudian, sebagai perbandingan ia juga menyampaikan data di tahun 2023, kecelakaan kapal 43 kasus kecelakaan pesawat udara 0 kasus kecelakaan penanganan khusus 0 kasus kondisi membahayakan manusia 24 kasus bencana 0 Kasus, total keseluruhan ada 67 kasus. Lalu, korban jiwa yang selamat ada 1.103 orang, meninggal 35 orang dan hilang sebanyak 12 orang, untuk total keseluruhannya sebanyak 1.150 orang. “Sebagai informasi tambahan untuk kasus kondisi membahayakan manusia diterkam buaya pada tahun 2024 terjadi sebanyak 3 kasus yang ditangani,” pungkasnya.
Laporan: Gusti Kahar