Kendari, SastraNews.id – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus berupaya menekan tingkat pengangguran. Upaya itu dilakukan dengan menggelar Pameran Bursa Kerja tahun 2024 yang berlangsung di Atrium Lio Plaza Kendari pada Rabu (8/5/2024). Kegiatan pameran lapangan kerja tersebut memamerkan ribuan jenis lapangan kerja yang ada di wilayah Sultra.
Penjabat (Pj.) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andap Budhi Revianto saat meninjau pelaksanaan Pameran Bursa Kerja tahun 2024 mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Pemprov Sultra tersebut. Kata dia Pameran Bursa Kerja atau Job Fair Sultra tahun 2024 ini menyediakan 1.064 lowongan bagi calon tenaga kerja dari 24 perusahaan yang ada. “Alhamdulillah, terdapat 1.064 lowongan pekerjaan dari 24 perusahaan yang akan merekrut calon karyawannya. Saya apresiasi dan ucapkan terima kasih. Pada kesempatan ini, saya juga mendorong perusahaan lainnya untuk memberi kesempatan bagi Pencari Kerja,” ujar Pj Gubernur.
Dikesempatan itu, mantan Kapolda Sultra ini menyampaikan bahwa kegiatan Pameran Bursa Kerja 2024 ini merupakan upaya Pemprov untuk menekan tingkat pengangguran terbuka di Sultra sekaligus memberikan informasi kesempatan kerja yang ada. “Kegiatan ini terselenggara sebagai komitmen kami untuk menekan tingkat pengangguran terbuka di Bumi Anoa Sultra tercinta ini. Selama ini informasi kesempatan kerja yang diterima masyarakat terkesan terbatas dan tertutup,” kata Andap.
Oleh karenya, diharapkan Pameran Bursa Kerja ini dapat menjadi wadah untuk mempertemukan pencari dengan pemberi kerja, disamping keberadaan Pemerintah Provinsi yang harus memfasilitasi kesempatan lapangan kerja bagi tenaga kerja lokal agar memiliki kesempatan kerja sesuai dengan bakat, minat, serta keahliannya,” pintanya.
Andap juga mengatakan bahwa sesuai amanat undang-undang, instansi pemerintah wajib mengalokasikan paling sedikit 2% untuk penyandang disabilitas. Untuk perusahaan swasta 1% dari total alokasi kebutuhan perusahaan. “Saat ini terdapat 1 dari 24 perusahaan yang menerima tenaga kerja disabilitas. Harapan kami, ke depan semakin banyak perusahaan yang dapat memfasilitasi Saudara-Saudara kita penyandang disabilitas untuk dapat bekerja dan berkarya,”terangnya.
Pj. Gubernur juga berharap kiranya bagi perusahaan yang membuka usaha di Sultra agar memprioritaskan para pencari kerja lokal Sultra untuk bekerja dan berkarir di perusahaan. “Semoga dengan pelaksanaan Pameran Bursa Kerja tahun 2024 ini, dapat memberikan peluang kerja bagi Saudara-Saudara kita masyarakat Sultra yang belum bekerja,” pesan Pj Gubernur.
Ia juga mengungkapkan saat ini tercatat penduduk Sultra sebanyak 2.79 juta, dimana 1.4 juta diantaranya adalah yang saat ini bekerja maupun yang sedang mencari pekerjaan. Andap mengatakan terdapat 2 (dua) indikator cerminan kinerja ketenagakerjaan yakni indikator Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT). “Dalam 3 (tiga) tahun terakhir tren TPAK menunjukkan perkembangan yang positif (alami peningkatan sebesar 2.09% dibanding Februari 2023). Untuk TPT sebesar 3.22% (turun 0.44% dibanding Februari 2023). Untuk penduduk yang bekerja mencapai 1.36 juta Orang ( meningkat 72.38 ribu dibanding Februari 2023 ). Sedangkan untuk jenis lapangan pekerjaan yang menyerap banyak angkatan kerja yakni pada sektor pertanian yang mencapai 34.23%,” pungkasnya. Untuk diketahui, dikesempatan itu, turut hadir mendampingi Pj Gubernur Kadis Nakertrans, LM. Ali Haswandy, Perwakilan perusahaan terkait dan para Pencari Kerja. (mal)