Kendari, SastraNews.co.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Drs. Asrun Lio terus mendorong tenaga pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) lingkup Pemprov Sultra agar menjadi aparatur sipil negara (ASN) yang Berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal adaptif, dan kolaboratif (berakhlak). Hal itu ditegaskan saat membuka kegiatan orientasi pengenalan nilai dan etika bagi sejumlah tenaga PPPK angkatan XIX, XX, XXI,XII, dan XIII yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BSPDM) Provinsi Sultra, Senin (19/2/2024).
Jenderal ASN Provinsi Sultra ini mengatakan, core value “Berakhlak” menggambarkan landasan moral dan etika yang harus menjadi bagian integral dalam setiap individu di lingkungan pemerintah provinsi Sultra yang mencerminkan karakter ASN sebagai pelayan masyarakat yang tangguh jujur, dan bertanggung jawab. ” Oleh karena itu, pada pelaksanaan orientasi bagi tenaga PPPK ini akan memberikan pembekalan bagaimana menerapkan nilai dan etika yang baik dalm berinteraksi dengan masyarakat dan sesama pegawai,”katanya saat membuka pendidikan dan pelatihan (Diklat) tenaga PPPK.
Mantan kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Sultra ini menjelaskan, tenaga PPPK harus mampu bekerja lebih profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Artinya harus mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat di atas kepentingan pribadi. Apalagi, diera modern saat ini, ASn dihadapkan pada tuntutan untuk terus berinovasi menggunakan teknologi dan menjalankan tugas pemerintah lebih cerdas dan efektif. ” Olehnya itu, orientasi ini bukan hanya memperkenalkan lingkungan kerja bagi tenaga PPPK, akan tetapi memberikan budaya kerja yang mengusung semangat smart governance,”jelasnya.
Asrun Lio berharap dengan terlaksananya orientasi pengenalan nilai dan etika bagi sejumlah tenaga PPPK ini dapat menciptakan lingkunan kerja yang cerdas dan adaptif, yang berorientasi pada hasil yang berkualitas tinggi serta berdampak positif bagi pelayanan masyarakat lingkup Pemprov Sultra. ” Saya juga mengapresiasi kepada pihak BPSDM yang secara konsisten terus mendorong Sumber Daya Manusia (SDM) bagi aparatur Pemprov Sultra, tandasnya.
Sementara itu, Kepala BPSDM Sultra Syahruddin Nurdin menambahkan, kegiatan orientasi tersebut merupakan lanjutan dari program BPSDM dalam rangka mendorong SDM aparatur Pemprov Sultra lebih profesional. Khususnya sejumlah tenaga PPPK yang telah menandatangani perjanjian kontrak kerja dengan Pemprov Sultra. “Peserta kali ini berjumlah 250 orang dan akan mengikuti kegiatan orientasi selama empat hari,”tambahnya. (Alwan).
