Munat Barat, SastraNews.co.id – Sungguh malang nasib Desi (9). Bocah asal Desa Lemoambo Kecamatan Kusambi Kabupaten Muna Barat (Mubar) ini ditemukan tewas oleh tim Rescue Unit Siaga SAR Mubar, pada Kamis (11/01/2024).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Basarnas Kendari, Muhamad Arafah mengatakan, peristiwa nahas itu berawal saat tim Comm Centre KPP Kendari menerima informasi dari La Wolio warga Desa Lemoambo Kecamatan Kusambi Kabupaten Muna Barat Provinsi Sulawesi Tenggara, bahwa ada seorang warga yang diterkam buaya saat mandi di sungai desa setempat. “Awalnya tim Centre KPP mendapat informasi pada hari Rabu tanggal 10 Januari 2024 sekitar pukul 20:35 Wita bahwa ada korban yang digigit buaya. Setelah mendapat informasi itu, tim Rescue Unit Unit Siaga SAR KPP Kendari yang ada di Mubar langsung berangkat menuju lokasi kejadian peristiwa (LKP) untuk memberikan bantuan pertolongan,”katanya.
Muhamad Arafah menjelaskan, dari informasi yang dhimpun, kejadian itu berawal saat korban bernama Desy yang masih berusia 9 tahun tersebut bersama saudara dan rekannya melakukan aktivitas di sungai Desa Lemoambo pada sore hari sekitar pukul 16:30 Wita pada hari Rabu (10/01/2024). “Saat kakak korban sedang asik memancing bersama rekannya, korban yang sementara berenang di sungai itu tiba-tiba diterkam buaya dan langsung hilang dari permukaan air. Sontak saudara dan rekannya langsung menyampaikan kepada warga dan melaporkan kepada aparat untuk dilakukan pencarian, namun belum hasilnya nihil,”jelasnya.
Selanjutnya, kata dia, setelah tim Centre KPP Basarnas melakukan pencarian bersama warga, hingga pada kamis 11 Januari 2024 sekitar pukul 05:30 korban ditemukan terapung tepatnya sekira 1 kilometer dari lokasi kejadian.“Selanjutnya korban langsung dievakuasi ke rumah duka dan diserahterimakan kepihak keluarga,”imbuhnya.
Kepala KPP Basarnas Kendari menambahkan, dari kejadian tersebut, ia kembali menghimbau kepada seluruh masyarakat Sultra untuk selalu waspada dalam beraktivitas, khususnya di tempat sungai yang berpotensi membahayakan. “Apalagi di musim penghujan saat ini, baiknya kita selalu waspada, beraktivitas di sekitar sungai, karena bisa saja bahaya datang dari yang kita tidak duga,”imbaunya. (mal)