Kendari, SastraNews.co.id – Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menjadi tuan rumah penyelenggaraan ivent nasional. Kali ini adalah ivent penyelenggaraan pemilihan duta wisata Indonesia yang diikuti oleh sejumlah provinsi di Indonesia. kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Pariwisata Provinsi Sultra, yang berlangsung di Hotel Sahid Azizah, Kendari pada Kamis (23/11) malam. Tercatat sebanyak 10 Provinsi se- Indonesia yang menjadi peserta dalam kegiatan pemilihan duta wisata Indonesia tahun 2023 tersebut.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sultra Asrun Lio yang membuka kegiatan itu mengungkapkan, penyelenggaraan event sejatinya merupakan momentum yang paling dinanti dan diharapkan oleh seluruh masyarakat. Pasalnya, ini dapat menciptakan kesenangan (enjoyment), dapat menciptakan keterikatan (engagement), dapat menciptakan pengalaman (experience), serta dapat menciptakan pemberdayaan (empowerment). “Karena perannya sebagai salah satu motor penggerak ekonomi, maka pemerintah Provinsi Sultra senantiasa menyambut dan mengajukan diri menjadi tuan rumah penyelenggaraan setiap kegiatan berskala nasional. Sultra telah menjadi tuan rumah kegiatan-kegiatan nasional keagamaan, sosial, pertanian dan pangan, pers, kenusantaraan, dan saat ini pemilihan duta wisata,” ungkapnya saat membuka kegiatan.
Mantan kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra ini mengatakan, event pemilihan duta wisata Indonesia merupakan bagian dari kampanye bangga berwisata di Indonesia aja. Sejumlah duta wisata nantinya akan menjadi agen-agen yang mempromosikan kekayaan dan keragaman budaya Indonesia, yang pada gilirannya dapat mendorong kunjungan wisatawan, paling tidak wisatawan nusantara. Perjalanan wisatawan nusantara merupakan variabel yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. Apalagi, sambung dia, pada tahun ini, pemerintah pusat melalui kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif RI, menargetkan perjalanan wisatawan nusantara mencapai 1,2 – 1,4 miliar perjalanan. “Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah perjalanan wisatawan nusantara kita baru mencapai sekitar 626 juta. Kita berharap, kegiatan-kegiatan dalam satu bulan terakhir, termasuk event pemilihan duta wisata Indonesia dapat berkontribusi bagi peningkatan perjalanan wisatawan nusantara,”katanya.
Dikesempatan itu, ia menyampaikan apresiasi kepada para pemerintah kabupaten/kota dan dinas pariwisata se-Sultra atas peran, kontribusi, dan dukungannya sehingga pemilihan duta wisata Indonesia dapat terselenggara. Tak lupa ia menyapa seluruh perwakilan dua wisata se-Indonesia. “Secara khusus, kami mengucapkan terima kasih serta apresiasi yang setinggi-tingginya kepada ketua dewan pembina Adwindo bapak I Gusti Ngurah Arya Wedakarna, yang juga anggota dewan perwakilan daerah republik Indonesia dari provinsi Bali, yang telah memberi kepercayaan kepada Sultra untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan pemilihan duta wisata Indonesia ke-17 tahun 2023,”tambahnya.
Kepala dinas Provinsi Sultra H. Beli mengatakan, pemilihan duta wisata tingkat nasional ini dilaksanakan dalam rangka mendorong destinasi pariwisata di Indonesia. Dalam penyelenggarakan pemilihan duta wisata ini, pihaknya akan memilih yang terbaik dari 10 finalis dari seluruh duta wisata se Indonesia yang puncaknya akan diumumkan pada tanggal 27 November 2023 mendatang. “Adapun kesepuluh peserta perwakilan 10 provinsi itu yakni Provinsi Aceh, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Bali, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Papua Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Provinsi Jawa Tengah,”sebutnya. (man)