“Seminar Literasi Digital Wujudkan Ketahanan Informasi Nasional”
Kendari, SastraNews.id – Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) Republik Indonesia (RI) berkomitmen merawat demokrasi tangguh dan berupaya mewujudkan ketahanan informasi secara nasional. Untuk mewujudkan itu, pihaknya menggelar Seminar Literasi Digital yang berlangsung di Kota Kendari, Kamis (2/10/2025). Kegiatan yang bertajuk “Merawat Demokrasi, Menangkal Disinformasi” ini melibatkan sejumlah sektor pentahelix yang dibuka langsung oleh Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi, Marsekal Muda TNI Eko Dono Indarto, S.IP., M.Tr.(Han).
Deputi Eko D. Indarto mengungkapkan, literasi digital merupakan bagian penting dari penguatan ketahanan informasi nasional. “Literasi digital bukan hanya kemampuan teknis menggunakan teknologi, tetapi juga pemahaman etika bermedia, kemampuan verifikasi informasi, serta kesadaran akan dampak sosial politik dari aktivitas digital,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, ditengah derasnya arus disinformasi saat ini, perlu ada kolaborasi dengan semua pihak dengan melibatkan pentahelix. Mulai dari pemerintah, akademik, masyarakat, media dan sektor terkait lainnya. Salah satu langkah yang dilakukan adalah secara intensif melakukan kegiatan seminar literasi digital dan sosialiasi tentang penggunaan tekhnologi dan komunikasi untuk mewujudkan kecerdasan digital. “Kecerdasan digital yang dimaksudf adalah kepedulian, pemahaman dan kemampuan individu dan masyarakat dalam menggunakan serta mengelola tekhnologi komunikasi dan informasi digital secara etis, kreatif dan bertanggung jawab,”jelasnya.
Ia berharap melalui kegiatan seminar ini, terkhusus Sulawesi Tenggara dapat menjadi pionir ekosistem digital sehat di kawasan timur Indonesia. Sehingga perlu ada kolaborasi multipihak mulai dari pemerintah, media, akademisi, komunitas sebagai kunci keberhasilan. Karena etika bermedia perlu dijadikan budaya bersama untuk memperkokoh demokrasi,”pintanya.
Untuk diketahui, pada kegiatan seminar literasi digital tersebut diikuti sejumlah unsur elemen, mulai dari pemerintah, institusi, lembaga, mahasiswa, pegiat media dan masyarakat. Adapun yang menjadi narasumber yakni, Ketua Tim Literasi Digital Kemenkomdigi Bambang Tri Santoso, Guru Besar Universitas Padjadjaran Prof. Dr. Dadang Rahmat Hidayat, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sultra Dr. M. Ridwan Badallah, serta Wakil Koordinator Divisi Komunikasi Publik Siberkreasi Savero K. Dwipayana. Bertindak sebagai moderator, Syafira Mardhiyah dari Badan Siber dan Sandi Negara. (red)