Kendari, SastraNews.co.id – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang (CKBKTR) Sultra bakal melakukan rekrutmen terhadap calon tenaga ahli penyedia jasa kontruksi (Jakon). Kepala bidang Jakon CKBKTR Sultra Badilah mengatakan, sejauh ini dalam pelaksanaan kegiatan kontruksi pekerjaan selalunya pihak ketiga dalam melaksanakan pekerjaan selalu meminjam tenaga dari luar. Sehingga pihaknya bakan menyiapkan tenaga ahli di dinas tersebut “sejauh ini kita liha pelaksana kontrakotr di lapangan itu selalunya pinjam dan ambil tenaga dari luar. Padahal kalau kita adakan disini kan lebih bagus. Tinggal diberdayakan sesuai kemampuan dan keahlian masing-masing,” ungkapnya.
Menurutnya, untuk di Sultra ini memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) menunjang. Misalnya di Sultra ini banyak universitas yang memiliki produktivitas, seperti sarjana tekhnik. “Nah tinggal sertifikat dan lisensi yang dibutuhkan. Tapi kalau dari segi tenaga SDM kita sudah banyak di Sultra hanya belum terakomodir dengan baik,” jelasnya. Oleh karenanya, untuk memenuhi kebutuhan tenaga ahli itu khususnya dibidang (Jakon) itu, maka pihaknya bakal melakukan perekrutan khusus di dinas cipta karya ini. “Disinikan sudah ada pembina, nah tinggal kita memberikan pembinaan terhadap calon tenaga ahli yang akan kita rektut itu,” imbuhnya.
Jika dilihat dari tingkat kebutuhan, sambung Badillah proses perekrutan calon tenaga kompeten dibidang pererncana dan jasa kontruksi itu idealnya harus segera dilakukan. “Sehingga kita rencanakan program ini kalau tidak bisa dilaksanakan di akhir tahun maka kita upayakan di awal tahun 2024 sudah harus jalan,”terangnya.
Rencana pelaksanaan perekerutan ini kita akan lakukan dua tahap. Tahap pertama 30 orang dan selanjutnya 30 orang sehingga totalnya sekira 60 orang yang dibutuhkan. “Tentunya dalam perekerutan itu kita akan prioritaskan dari tenaga lokal. Nanti pemateri dan intsturkutr itu kita akan ambil dari kementerian dan juga dari bidang Jakon sendiri,” katanya. Ditambahkan, Adapun syaratnya tentu latar belakang dari arsitek, tekhnik sipil maupun tenaga perencana. Pembina jasa kontruks ini sebenarnya meliputi semua bidang. “Bukan hanya bidang cipta karya, tapi bisa juga dari tenaga teknis lainnya yang menyakut kontruksi,”tambahnya. (Man)