Kendari, SastraNews.id – Awal tahun anggaran 2025, sejumlah anggota legislator Kota Kendari turun langsung di masyarakat untuk menyerap aspirasi masyarakat melalui kegiatan reses masa sidang II tahun 2025. Sebanyak 35 anggota DPRD di kota ini menemui sejumlah konstituennya yang ada di daerah pemilihan (Dapil) masing-masing. Sebagaimana yang dilakukan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Samsuddin Rahim di Jalan Chairil Anwar, Kelurahan Mataiwoi, Kecamatan Wua-wua, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Februari 2025. Kegiatan reses ini merupakan langkah anggota legislatif untuk berinteraksi dengan konstituennya dengan melakukan kunjungan kerja ke daerah pemilihan (Dapil) masing-masing. Reses ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat, menindaklanjuti pengaduan masyarakat untuk disampaikan kepada pemerintah.
Dalam kesempatan tersebut, Mantan Ketua DPRD Kota Kendari meminta masyarakat untuk menyampaikan aspirasi atau program kegiatan yang bisa diperjuangkan di lingkungan rumah masing-masing. “Alhamdulillah hari ini telah selesai melaksanakan reses pertama dan banyak aspirasi dan harapan masyarakat yang dititipkan kepada saya. Insya Allah semua aspirasi yang masuk akan ditindaklajuti satu persatu, ” kata Samsuddin Rahim.

Sebagai anggota DPRD Kota Kendari tentunya kami memiliki kewajiban untuk menampung dan merealisasikan aspirasi masyarakat melalui program yang dibutuhkan. Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Kendari ini menyebut yang dapat diusulkan itu yang berkaitan dengan pembangunan fisik untuk pembuatan drainase dan perbaikan jalan untuk wilayah dapilnya di Kecamatan Wua-Wua dan Kadia.
Lanjut, mantan Ketua DPRD Kota Kendari ini mengatakan, warga juga meminta bantuan pengadaan sumur bor dan bedah rumah. Sementara di Kecamatan Kadia warga meminta pemasangan lampu jalan, drainase karna ketika di musim hujan sering terjadi banjir. Selain itu, pembangunan jalan. “Banyak usulan masyarakat kepada saya. Nanti semua aspirasi ini kami akan sampaikan kepada pemerintah Kota Kendari untuk ditindaklanjuti,” ujarnya.
Anggota DPRD Kota Kendari Dapil Kadia-Wuawua ini berhrap kepada masyarakat Kecamatan Wua-wua dan Kecamatan Kadia bisa merasakaan manfaat dari setiap program yang ia perjuangkan dan kemudian pemerintah kota mengeluarkan kebijakan untuj program tersebut. “Jadi reses kali ini ini merupakan silaturahmi kepada masyarakat di Dapil dan mudah-mudahan setiap kebijakan yang dikeluarkan bisa dirasakan manfaatnya,” ujarnya.

Samsuddin Rahim juga merupakan mantan Wakil Ketua DPRD Kota Kendari ini mengungkapkan bahwa usulan yang dimasukan warga akan dievaluasi sebelum disampaikan kepada pemerintah kota. Kemudian untuk usulan konsituennya tahun lalu akan segera dilaksanakan. “Usulan tahun ini akan kita evaluasi. Dan kemudian untuk usulan warga tahun lalu itu yang sempat tertunda akan segera dilaksanakan agar bisa dirasakan masyarakat,” ungkapnya.
Kemudian hasil resesnya ini akan disampaikan dalam pleno DPRD Kota Kendari dan ditindaklanjuti sebagai pokok pikiran anggota DPRD Kota Kendari tahun anggaran selanjutnya. “Jadi insya allah aspirasi masyarakat ini akan segera kami realisasikan dengan baik. Sebab aspirasi masyarakat merupakan tanggung jawab kita,” tuturnya.
Untuk itu, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Kendari ini mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah meluangkan waktunya untuk hadir dalam acara reses perdana dirinya usai dilantik sebagai anggota DPRD Kota Kendari untuk periode 2024-2029. “Saya ucapkan terima kasih telah hadir dalam reses kedua ini dan mudah-mudahan usulan masyarakat bisa terealisasi dari pemerintah kota,”terangnya.
Sementara itu, salah seorang warga Risal mengatakan, ada beberapa permintaan warga memang menjadi prioritas. Sehingga ia berharap melalui wakil rakyat Samsuddin Rahim sebagai perpanjangan tangan warga di DPRD bisa merealisasikan usulan yang telah disampaikan. “Dengan adanya beberapa usulan warga tadi, mudah-mudahan usulan itu bisa tercapai untuk menjawab kebutuhan warga,” tutupnya.(red/adv)