Kendari, SastraNews.co.id – Pemerintah Provinsi melalui dinas Cipta Karya Binas Konstruksi dan Tata Ruang (CKBKTR) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tak hanya fokus pada pembangunan konstruksi bangunan. Akan tetapi dinas yang dinahkodai oleh Martin Effendi Patulak ini turut serta dalam mengatasi masalah penanganan sampah khususnya di Kota Kendari dan beberapa daerah lainnya di wilayah Sultra. Hal tu dilakukan dalam rangka mendukung program pemerintah lingkuran bersih dan mengatasi kota kumuh.
Kepala Dinas CKBKTR Martin Effendi Patulak mengatakan program lingkungan bersih tersebut dilakukan dengan penyaluran dan penyediaan bak sampah kontainer khususnya di daerah perkotaan. “Kita juga ikut mendukung program bersih kota Kendari dengan penyediaan bak sampah kontainer sebanyak 15 unit. Selain Kota Kendari kita juga telah salurkan tiga unit untuk Konawe Selatan. Nah ini kita sudah serahkan kepada kepala dinas kebersihan masing-masing kabupaten Kota,”ungkapnya,
Martin Efendi Patulak memastikan Pemprov Sultra tak pernah menutup mata menyangkut persoalan penanganan sampah di kabupaten/kota. Secara khusus, Penjabat (Pj) Gubernur Sultra memberikan instruksi agar provinsi ikut terlibat menangani persampahan. Makanya, pihaknya mengalokasikan anggaran pengadaan kontainer sampah. “Secara resmi, bantuan kontainer bak sampah telah diserahkan. Tahun ini, baru dua daerah yang kebagian yakni Kota Kendari dan Kabupaten Konawe Selatan (Konsel). Kontainer bak sampah terbuat dari plat baja. Jadi, bisa tahan lama. Program bantuan pengadaan ini sekitar Rp1,3 miliar,”jelasnya.
Sejauh ini lanjut mantan Kepala Dinas Sosial.(Dinsos) Sultra ini, sebanyak 18 unit kontainer bak sampah telah disalurkan. Rinciannya, 15 unit diperuntukkan bagi Kota Kendari dan 3 unit Konsel. Program ini tak akan berhenti di sini. Justru akan terus berlanjut. Tahun depan, pihaknya akan mengalokasikan anggarannya. Intinya, pihaknya akan berupaya agar program bantuan kontainer bak sampah ini bisa menjangkau lebih banyak daerah di Sultra. “Pada tahun depan, kita sudah programkan pengadaan sekitar lebih dari 20 kontainer bak sampah. Target kita untuk menyasar lima daerah yakni Buton, Baubau, Kendari, Konsel dan Kolaka. Bantuan kontainer bak sampah diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat di Sultra,”pungkasnya. (man)